Tips Mobil

Menimbang Keunggulan dan Kekurangan Toyota Calya, Simak Ulasan Berikut!

Toyota Calya adalah mobil MPV 7-seater yang terkategori sebagai Low Cost Green Car (LCGC). Toyota Calya pertama kali hadir sejak tahun 2016, hal ini menjadi angin segar bagi konsumen yang mendambakan mobil baru tapi bujet terbatas, serta muat banyak. Mobil juga bersaing dengan kembarannya, yaitu Daihatsu Sigra.

Meskipun begitu, Toyota Calya memiliki cukup banyak keunggulan yang bisa menjadi pertimbangan pembeli seperti harga mobil yang murah, muat banyak dan beragam keunggulan lainnya yang di miliki.

Lebih lanjut, simak kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh Toyota Calya berikut ini:

Daftar Isi :

Keunggulan Toyota Calya

Toyota Calya

Muat Banyak Penumpang

Entah mengapa bagi masyarakat Indonesia mobil dengan kapasitas penumpang banyak terlihat lebih menggoda, padahal belum tentu dalam sebulan seluruh kapasitas penumpangnya terisi penuh.

Hal ini kami nilai sejalan dengan karakter orang Indonesia yang suka bepergian bersama keluarga, sehingga kapasitas penumpang menjadi prioritas ketika membeli mobil.

Lega di Kelasnya

Kalau dibanding dengan LMPV seperti Toyota Avanza, Suzuki Ertiga, maupun Honda Mobilio memang mobil ini terasa sempit dan tidak sepadan.

Akan tetapi apabila di bandingkan dengan kompetitor di kelasnya, Calya lebih lega dari Datsun Go+ Panca baik itu di baris kedua dan ketiga.

Hanya saja beberapa tahun lalu Datsun resmi memutuskan hengkang dari Indonesia sehingga Calya saat ini hanya memiliki kompetitor Renault Triber.

Fitur-Fitur Menarik

Untuk mobil di harga Rp160 jutaan, Toyota Calya terbilang punya fitur-fitur kenyamanan yang lengkap. Misalnya power window, pengaturan spion yang bisa di lipat elektrik, head unit layar sentuh, 2 buah airbag, Bluetooth, konektifitas iPhone, USB, AUX, sensor parkir mundur, dan rem ABS.

Baca Juga :  Tertarik Dengan Wuling Alvez? Berikut Fitur Unggulannya!

Belum selesai sampai di situ, masih ada juga rem cakram depan, kursi ISOFIX, Side Impact Beam, kunci Immobilizer dan 7 buah sabuk pengaman untuk seluruh penumpang.

Dengan fitur tersebut, tak heran jika Toyota Calya punya keunggulan yang baik, sehingga alasan orang untuk membeli mobil ini cukup kuat dan masuk akal.

Cukup Praktis

Hal yang cukup berkesan dari mobil ini adalah kepraktisannya yang baik, sebab hal-hal kecil sangat di perhatikan oleh Toyota seperti fitur One Touch Tumble.

Toyota Calya

Fitur ini membuat kursi tengah bisa di Sliding hanya dengan satu tarikan, lalu kursi belakang bisa di lipat dengan mudah lewat penarik di bagian belakang.

Sabuk pengaman di baris kedua penumpang tengah pun juga bisa di tarik mudah dari atas, walaupun terlihat sedikit ‘aneh’ secara visual. Dan menurut beberapa penggunya, ini patut di acungi jempol.

Membawa barang yang ukurannya besar juga mudah, cukup lipat jok baris kedua dan ketiga saja. Dan barang pun bisa masuk dengan mudah. Bahkan apabila kursi baris ketiga tak di lipat ia masih sanggup membawa 3 buah galon di bagasi.

Baca Juga :  Kupas Tuntas Fitur Toyota Calya, MPV Murah di Bawah Rp200 Juta

Irit BBM

Angka konsumsi BBM yang bisa di catatkan Calya mencapai 1:14 km/liter untuk penggunaan normal di kota macet seperti Jakarta. Namun wajib di ingat, sebenarnya walaupun masuk ke dalam skema LCGC, Calya di sarankan menenggak bahan bakar beroktan minimal 92.

Kelemahan Toyota Calya

Performa Mesin Lemot

Konsumsi BBM yang irit harus di bayar sebanding dengan performa mesinnya yang bisa di katakan lemot. Tenaga mesin Calya hanya 86 hp @6.000 rpm dengan torsi maksimal 107 Nm @4.200 rpm.

 

Meskipun pedal gas di injak dalam-dalam, mesinnya tak akan mampu melesat kencang. Karakternya memang kurang gesit di putaran bawah dan baru terasa di putaran atas.

Jok Pada Baris Ketiga Terasa Sesak

Kami sangat tidak menyarankan orang dewasa duduk di baris ketiga mobil ini untuk perjalanan jauh, karena duduk di baris ketiga Calya terasa benar-benar tidak nyaman.

Toyota Calya

Jok baris ketiga mobil ini lebih cocok di duduki oleh anak-anak atau mereka yang mempunyai postur badan tidak terlalu tinggi. Ruang kaki yang sempit juga bisa membuat penumpang yang duduk di baris ketiga cepat merasa kesemutan, apalagi ruang kepalanya yang sempit.

Baca Juga :  Inilah Spesifikasi Toyota All New Yaris Cross 2023, Tersedia Pilihan Hybrid!

Hanya Mengandalkan Air Circulator

Permasalah kembali timbul ketika mobil diisi penuh hingga baris ketiga, yaitu suhu dingin yang tak bisa diakomodir hingga jok paling belakang.

Toyota Calya hanya mengandalkan Air Circulator yang cara kerjanya hanya menyedot hembusan AC dari depan lewat lubang di atas pengemudi.  Dan dikirimkan ke belakang lewat lubang yang ada di atas baris kedua.

Interior Biasa

Ketika membuka pintu, para pengguna akan di sambut dengan tampilan interior yang sederhana atau malah terbilang seadanya.

Bahkan di penuhi dengan bahan plastik murah yang tipis, doortrim-nya juga mudah tergores.

Posisi Duduk Kurang Nyaman

Harus di akui bahwa posisi duduk Calya kurang nyaman, salah satunya di sebabkan oleh head rest yang menyatu dengan jok. Alhasil kurang suportif. Posisi duduknya juga tak bisa diatur naik dan turun, sama seperti pengaturan setir dan sabuk pengamannya.

Tentu rasanya akan kurang nyaman, apabila di pakai melakukan perjalanan jauh. Berbeda bagi mereka yang tak mementingkan kenyamanan berkendara, rasanya sah-sah saja jika joknya tak bisa di atur sesuai dengan selera penggunanya.

Mazida

Baca juga konten kami di:
Tentangkita.co
Komentar:

Komentar menjadi tanggung jawab Anda sesuai UU ITE

Related Articles

Dapatkan Promo Paket Wisata Jogja dan juga Sewa Bus Jogja di HeppiTrip.com