Trik Jitu Merawat Wiper Agar Berfungsi dengan Maksimal di Musim Hujan

Dewasa ini curah hujan di sejumlah wilayah di Indonesia sangat tinggi tetapi kadang juga lama tak hujan. Mungkin itulah yang dinamakan cuaca ekstrim. Berkendara di tengah kondisi seperti itu menjadi cukup menghawatirkan sebab jarak pandang yang menjadi terbatas akibat derasnya air hujan. Nah, supaya sahabat genjos holiday tetap aman saat berkendara, maka jangan lupa untuk merawat wiper agar berfungsinya dapat maksimal.
Daftar Isi :
Bagaimanakah cara merawat wiper mobil Anda? Mudah saja caranya, ayoo simak ulasan lengkapnya berikut ini:
1. Jagalah Elastisitas pada Karet Wiper
Selain tersusun dari rangka besi, wiper juga mempunyai bagian lain yang terbuat dari material karet. Bagian inilah yang mempunyai fungsi untuk menghalau terpaan air hujan yang menutupi kaca mobil Anda. Agar bagian itu tetap terjaga, janganlah terlalu sering memarkirkan mobil Anda pada tempat yang terlalu panas. Panasnya matahari akan diserap oleh kaca mobil dan dapat berdampak pada karet wiper mobil.
Bila mobil terus-terusan terkena panas, karet pada wiper pun akan semakin cepat mengering dan kemudian pecah. Oleh sebab itu, saat mobil Anda diparkir di tengah cuaca panas, ada baiknya untuk mengganjal atau mengangkat wiper selama ditinggalkan dalam kondisi demikian. Hal ini berfungsi untuk mencegah panas dari kaca yang mengenai karet secara langsung.
2. Berhati-hati Saat Mencuci Wiper

Disaat mencuci mobil, bagian wiper pun biasanya tak luput untuk dibersihkan. Ternyata Anda juga harus berhati-hati saat membilas bagian karetnya, sebab pada permukaan karet wiper ada cairan khusus yang berguna sebagai pelindung serta pelembap.
Cara mencuci dan merawat wiper yang benar ialah, jangan membilas karet wiper menggunakan sabun cuci mobil. Cukup siram saja dengan air bersih dan permukaan karetnya jangan dilap. Biarkan saja air mengering sendiri dengan cara menegakkan wiper setelah Anda cuci.
3. Cek Kondisi Poros Wiper
Selain pada bagian karetnya, poros wiper juga perlu Anda perhatikan! Berikanlah pelumas pada bagian poros wiper secara berkala, hal itu dilakukan untuk mencegah aus. Melakukan hal ini juga agar perputaran wiper untuk menyapu air dan kotoran pada kaca mobil saat musim hujan menjadi tidak terhambat.
4. Isi Cairan Wiper
Di dalam ruang mesin terdapat satu tangki yang khusus untuk cairan pembersih kaca mobil, yang pada umumnya diisi menggunakan air biasa. Ada baiknya jika Anda mengisi tangki tersebut dengan menggunakan cairan pembersih khusus yang ditambahkan dengan air.
Cairan pembersih kaca mobil biasanya mempunyai kandungan yang dapat membuat kaca mobil menjadi licin. Maka potensi tersendatnya kerja wiper sebab permukaan kaca yang kesat pun menjadi minim. Tidak hanya membuat wiper tidak mudah rusak, cairan ini juga bisa membuat kaca terlindungi dari goresan wiper.
5. Ganti Wiper Secara Rutin
Lakukanlah pengecekan menyeluruh pada kondisi wiper secara rutin, jika wiper sudah mulai berdecit saat digunakan atau karet pada wiper sudah terlihat getas, mungkin sudah waktunya Anda menggantinya dengan yang baru.
Biasanya karet wiper perlu diganti setiap 1 tahun sekali, tergantung dari pemakaian. Anda perlu memperhatikan apakah hanya karet nya saja yang perlu untuk diganti, atau dudukan nya juga perlu untuk diganti. Pastikan memilih wiper yang cocok dengan jenis mobil Anda, sebab setiap mobil memiliki ukuran wiper yang berbeda-beda.
Komentar:
Komentar menjadi tanggung jawab Anda sesuai UU ITE